Kuuntai
dengan kata
Kuurai dengan air mata
Coba
kubuka tabir ini
Mengapa
tak jua ku mengerti
Dikala
sendiri ku
Sering
terlintas kelebat bayangmu
Menyayat perih dinding –dinding kalbu
Hempaskan
diri di dasar lembah pilu
Diufuk hati... inginku hapus semua tentangmu
Namun
kiranya masih jua melekat dibenakku
Seiring
berjalannya waktu semoga berlalu laraku
Ikhlaskan
diri jalani tiap detik alur cerita-MU,-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar